dari atas kapal yang tersangkut di atas gunung ini
ombak seperti titik putih yang mengejar tubuh tubuh yang merasa besar dan hebat melebihi alam semesta
dan mungkin Tuhannya
tak bisa kubedakan apakah kau Kan'an ataukah para salik?
---naiklah ke kapal Nuh duhai anakku
cinta putihnya akan mengangkat tubuhmu di atas dak kapalnya
ia tak kan menolakmu sekalipun kau berdusta
tapi di matanya, tiap desah nafasmu adalah air mata hatinya
jika tak mungkin tanganmu menggapai bahteranya
titik putih air itu akan menerbangkanmu ke tangga tangga langit
meski mata ini akan terus memutih dan buta
akan kularungkan dukaku kepada ombak yang akan kembali kepada laut Donggala ini
---sebab hidup kita bukan milik sendiri
tubuh ini hanya dipinjami
kelak akan kembali
kepada Sang Maha Kekasih
Tamantirto, 29 september 2018
Comments
Post a Comment