Puisi Isbedy Stiawan ZS
Tak Ada Sayap Tumbuh di Tubuhnya
siapa lelaki yang lepas dari sana
tanpa sayap dan temali di tubuhnya?
ia serahkan perjalanannya
pada tanah mula ia hidup
dan akhir dari langkahnya siasia
lalu orangorang menutup mata,
merek kunci mulut; tida lagi nyanyian
yang gemuruh dan sorai sebelum
lelaki merontokkan sayapsayapnya;
"ayo, terbang. ayo, mendarat."
di tanah segala tubuh diserahkan
-- siasia --
siapa pula lelaki yang lepas itu
tanpa sayap, tak pakai temali
lalu mendarat di tanah; segala
perjalanan dirampungkan; siasia
sebagai manusia. tak tumbuh sayap
yang akan menerbangkannya
ke langit akhir: Tuhan bersemayam
lelaki itu sudah usai di jalan terakhir
ia begitu letih, sudah tak kuat
meneruskan perjalanan. keliwat
abai. terlalu lalai
tak ada sayap tumbuh di tubuhnya
KA, 23 Februari 2019
Comments
Post a Comment