DENNY JA: HUKUM KEEMPAT HIDUP BERMAKNA "SMALL WINNING"

 


Menghidupkan Sisi Spiritual Manusia (6)


HUKUM KEEMPAT HIDUP BERMAKNA: SMALL WINNING


Denny JA


“Jalan menuju tujuan besar selalu dimulai dengan langkah kecil yang tak terlihat.”


Di tengah kegelisahan hidup, sering kali kita terjebak dalam obsesi pencapaian besar. Kita menginginkan perubahan yang besar dan dramatis, tetapi lupa bahwa semua perjalanan panjang selalu dimulai dengan langkah-langkah kecil.


Small winning, atau kemenangan kecil, adalah rahasia dari pencapaian besar. Ia adalah batu loncatan, bukan hanya menuju kesuksesan, tetapi juga menuju kehidupan yang penuh makna.


Kemenangan kecil sering kali dianggap sepele, padahal justru merekalah yang membangun momentum dalam perjalanan kita.


Setiap keberhasilan kecil adalah bukti bahwa kita sedang bergerak maju, memberi kita keyakinan dan dorongan untuk menghadapi tantangan yang lebih besar.


Dalam hidup yang penuh ketidakpastian, small winning adalah kompas yang menuntun kita, langkah demi langkah, menuju tujuan besar.


-000-


Hasil Riset tentang Small Winning


Tiga penelitian ini menggarisbawahi pentingnya small winning dalam menciptakan kebahagiaan dan makna hidup.


Pertama, riset dari Teresa Amabile dan Steven Kramer, yang dipublikasikan di Harvard Business Review, memperkenalkan konsep The Progress Principle.


Mereka menemukan bahwa pencapaian kecil sehari-hari—small winning—adalah kunci utama untuk menjaga motivasi dan keterlibatan dalam pekerjaan.


Ketika individu merasakan kemajuan, meskipun kecil, mereka lebih bersemangat dan produktif. Keberhasilan kecil ini memberi rasa pencapaian yang signifikan, yang pada akhirnya meningkatkan kebahagiaan dalam jangka panjang.


Penelitian kedua dari psikologi positif yang dipelopori oleh Martin Seligman menemukan bahwa ketika individu merayakan kemenangan kecil, mereka merangsang pelepasan dopamin dalam otak.


Dopamin adalah zat kimia yang bertanggung jawab atas perasaan bahagia dan kepuasan. Dengan kata lain, setiap kemenangan kecil memperkuat pola pikir positif, yang memberi energi tambahan untuk terus maju menuju tujuan lebih besar.


Sementara itu, riset dari University of Southern California menegaskan orang yang mampu memecah tujuan besar mereka menjadi rangkaian pencapaian kecil memiliki tingkat keberhasilan yang lebih tinggi.


Kemenangan kecil bertindak sebagai pendorong psikologis yang menjaga fokus dan motivasi, meskipun jalan menuju tujuan besar terasa sulit.


Small winning memberi individu kekuatan untuk melihat kemajuan mereka, menciptakan perasaan bahwa tujuan besar sedang dalam jangkauan.


-000-


Apa Itu Small Winning dan Mengapa Penting?


Small winning adalah kemenangan kecil yang kita raih setiap hari. Mereka bisa berupa hal-hal sederhana, seperti menyelesaikan satu tugas dalam proyek besar, membuat keputusan yang tepat di tengah keraguan, atau menjaga kebiasaan baik meski dalam kondisi sulit.


Meskipun tampak sepele, small winning memberikan fondasi psikologis yang sangat penting dalam perjalanan hidup.


Mengapa small winning begitu penting? Karena ia membangun momentum dan memperkuat kepercayaan diri. Setiap kemenangan kecil adalah pengingat bahwa kita sedang berada di jalur yang benar.


Seperti anak tangga menuju puncak, small winning memastikan bahwa setiap langkah kita memiliki makna. Mereka menghidupkan semangat yang membuat kita tidak menyerah di tengah jalan.


Lebih dari itu, mereka membantu kita mengatasi rasa takut akan kegagalan dan ketidakpastian, karena kita terus melihat bukti bahwa kita bisa berhasil.


Meski begitu, konsep small winning tidak luput dari kritik. Ada yang berpendapat bahwa terlalu fokus pada kemenangan kecil bisa mengalihkan perhatian dari tujuan besar yang seharusnya menjadi prioritas utama.


Orang yang terlalu sering merayakan pencapaian kecil mungkin merasa puas terlalu cepat, sehingga kehilangan ambisi untuk mencapai sesuatu yang lebih besar.


Kritik lainnya, kemenangan kecil bisa menciptakan ilusi kemajuan. Seseorang mungkin merasa telah mencapai sesuatu, padahal pada kenyataannya mereka hanya berputar-putar di tempat tanpa membuat kemajuan nyata.


Ada risiko bahwa kita bisa terjebak dalam zona nyaman, merayakan pencapaian kecil, tetapi gagal mencapai tujuan yang lebih besar dan lebih bermakna.


Namun, jawaban untuk kritik ini adalah keseimbangan. Small winning tidak dimaksudkan untuk menggantikan visi besar, melainkan untuk memperkuatnya.


Kemenangan kecil seharusnya dipandang sebagai bagian dari proses panjang menuju tujuan besar. Mereka bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan pengingat bahwa kita sedang bergerak ke arah yang benar.


Jika digunakan dengan bijak, small winning justru memperkuat motivasi kita untuk terus berjuang menuju impian yang lebih besar.


-000-


Contoh Tokoh: Nelson Mandela


Salah satu contoh nyata dari kekuatan small winning adalah Nelson Mandela. Selama 27 tahun terkurung dalam penjara, Mandela tidak hanya bertahan melalui harapan besar kebebasan, tetapi juga melalui kemenangan-kemenangan kecil.


Setiap hari yang dilewatinya di penjara dengan keteguhan hati adalah small winning bagi dirinya. Setiap kesempatan untuk berdialog dengan sesama tahanan, memperjuangkan hak-hak dasar, atau menjaga semangat hidup adalah bagian dari kemenangan kecilnya.


Kemenangan-kemenangan kecil ini, ketika dikumpulkan, akhirnya membawa Mandela pada kebebasannya yang besar dan perannya sebagai pemimpin yang menyatukan Afrika Selatan.


Mandela menunjukkan meskipun jalan menuju perubahan besar bisa panjang dan penuh rintangan, small winning adalah bahan bakar yang memungkinkan kita tetap bertahan dan terus maju.


-000-


Small Winning dalam Ajaran Agama dan Filsafat


Konsep small winning tidak hanya relevan dalam kehidupan modern, tetapi juga telah menjadi bagian dari ajaran agama dan filsafat selama ribuan tahun.


Dalam Islam, prinsip istiqamah atau ketekunan dalam melakukan kebaikan menggambarkan pentingnya konsistensi dalam mencapai tujuan spiritual.


Setiap langkah kecil dalam ibadah atau kebaikan dianggap sebagai kemenangan yang membawa seseorang lebih dekat kepada Tuhan.


Dalam Kristen, konsep “faithfulness in little things” mengajarkan bahwa Tuhan menghargai usaha-usaha kecil yang dilakukan dengan niat tulus.


Setiap tindakan kebaikan, sekecil apa pun, dianggap bernilai di mata Tuhan dan menjadi dasar untuk hal-hal yang lebih besar.


Buddhisme mengajarkan pentingnya langkah-langkah kecil dan konsisten dalam pencapaian pencerahan. Jalan menuju Nirvana bukanlah satu lompatan besar, tetapi rangkaian langkah kecil yang diambil dengan penuh kesadaran setiap hari.


Dalam Hindu, karma yoga mengajarkan setiap tindakan kecil yang dilakukan dengan tulus adalah bentuk pengabdian kepada Tuhan.


Small winning dalam ajaran ini adalah pengingat bahwa setiap tindakan memiliki dampak spiritual yang mendalam, meskipun tampaknya kecil dan tidak signifikan.


Konfusianisme menekankan pentingnya setiap langkah kecil dalam menciptakan harmoni sosial. Small winning dalam konteks ini berarti menghargai upaya kita dalam menjaga hubungan antarmanusia, yang berkontribusi pada keharmonisan dan kesejahteraan bersama.


Bahkan dalam tradisi non-agama seperti Stoikisme, small winning hadir dalam bentuk penguasaan diri yang terus-menerus.


Para Stoik mengajarkan kesuksesan besar tidak dapat dicapai tanpa melalui kemenangan kecil yang teratur dalam mengendalikan diri dan emosi.


-000-


Small winning menjadi kekuatan tersembunyi yang memberi makna pada hidup kita. Mereka adalah percikan-percikan kecil yang, jika dikumpulkan, menciptakan api semangat yang besar.


Kritik terhadap konsep ini hanya menegaskan pentingnya menjaga keseimbangan antara fokus pada tujuan besar dan menghargai setiap langkah kecil yang membawa kita ke sana.


Pada akhirnya, hidup yang bermakna bukan hanya tentang pencapaian besar, tetapi tentang bagaimana kita menghargai setiap kemenangan kecil yang kita raih sepanjang perjalanan.


Seperti rantai yang kuat, setiap mata rantai kecil berkontribusi pada keseluruhan. Small winning adalah bukti bahwa hidup kita penuh dengan makna, jika kita mau melihatnya.***


Jakarta, 26 Oktober 2024


Referensi


Teresa Amabile dan Steven Kramer, The Progress Principle: Using Small Wins to Ignite Joy, Engagement, and Creativity at Work, Harvard Business Review Press, 2011.


Martin Seligman, Flourish: A Visionary New Understanding of Happiness and Well-being, Free Press, 2011.


Charles Duhigg, The Power of Habit: Why We Do What We Do in Life and Business, Random House, 2012.

Comments